Pada awalnya bunga asoka merupakan jenis tanaman perdu yang tumbuh secara liar di hutan.
Namun karena keunikan dan kecantikan berbagai jenis bunga asoka, bunga ini mulai dibudidayakan dan dijadikan tanaman hias.
Banyak dari para penggemar tanaman menjadikan bunga asoka sebagai penghias pekarangan rumah.
Di Indonesia sendiri bunga asoka merupakan salah satu jenis tanaman hias yang cukup populer.
Bunga asoka memiliki bunga yang berbentuk memancar seperti kembang api.
Karena bentuk bunganya yang unik dan indah tersebut banyak orang yang tertarik untuk menanam bunga asoka tersebut.
Keunikan lain dari bunga ini adalah umat Hindu memiliki kepercayaan terhadap bunga asoka. Dimana bunga ini dijadikan simbol hidup bersuka hati.
Bunga asoka sering dijadikan sebagai sesaji untuk persembahan terhadap Dewa Siwa dan Dewa Wisnu.
Morfologi Tanaman Bunga Asoka
Berikut morfologi dari tanaman bunbga asoka.
1. Akar
Tanaman asoka memiliki jenis akar tunggang dengan warna akar cokelat
2. Batang
Batang pada tanaman asoka berdiri tegak dengan bentuk bulat dan berkayu. Diameter batang asoka pada bagian pangkal bisa mencapai 40 cm.
Terkadang terdapat bercak pada bagian batang, ranting, dan cabang dengan batang berwarna gelap. Sistem percabangan tanaman asoka secara simpodial.
3. Daun
Daun asoka biasanya berwarna hijau dan ada yang berwarna coklat pada bagian daun yang dekat dengan batang.
Berbentuk lonjong dengan bagian ujung meruncing dan pangkal daun juga meruncing. Panjang daun asoka bisa mencapai 25 cm dengan lebar daun 10 cm.
4. Bunga
Jenis bunga asoka memiliki bentuk seperti kembang api dan biasa disebut flame of the wood.
Bagian bunganya tersusun dari beberapa bunga kecil yang memiliki empat petal mahkota dalam satu tangkai.
Pada saat masih kuncup bunga asoka akan menyerupai gundukan jarum.
Bunga asoka berwarna merah setelah lama mekar dan pada saat awal mekar warnanya orange atau jingga.
Selain itu juga ada bunga asoka yang berwarna kuning, putih, dan merah muda. Bunga asoka memiliki kandungan nectar, sehingga sering mengundang kupu-kupu untuk menghinggapinya.
Jenis Bunga Asoka
Berikut beberapa jenis bunga asoka.
Bunga Asoka Jawa
Bunga asoka jenis ini memiliki nama latin Ixora javanica yang berasal dari pulau Jawa. Bunga asoka jawa dapat hidup pada daerah yang beriklim tropis.
Supaya dapat tumbuh dengan baik, tanaman asoka harus terkena sinar matahari langsung dan pengairan yang cukup.
Air yang digunakan untuk menyirami tanaman ini adalah air yang tidak mengandung kapur.
Bunga asoka jawa terdiri dari beberapa bagian yaitu kelopak bunga, mahkota bunga, kepala sari, benang sari, dan tangkai bunga.
Warna bunga merah agak orange yang terletak pada bagian ujung tanaman. Bunga asoka ini berkumpul menjadi satu pada bagian pucuk tanaman.
Bagian mahkota pada tanaman asoka ini terdapat ruang kecil yang di dalamnya terdapat cairan manis seperti madu.
Bunga asoka jawa memiliki waktu mekar mulai dari bulan Mei hingga September.
Bunga Asoka Pink
Bunga asoka pink termasuk ke dalam jenis bunga asoka pendek (pink dwarf ixora). Jenis bunga asoka pink memiliki nama ilmiah Ixora coccinea L.
Jenis tanaman asoka ini memiliki tinggi tanaman yang tidak relatif tinggi yaitu kurang dari 1 meter.
Daun tanaman asoka pink juga memiliki ukuran daun yang lebih kecil dibandingkan dengan tanaman asoka jenis lainnya.
Bunga asoka pink ini berbentuk pipa kecil yang berwarna merah muda dan tersusun dalam tandan yang rapat antar kuntum bunganya.
Bunga asoka pink merupakan jenis tanaman yang sangat populer di taman-taman wilayah Florida Selatan.
Manfaat Bunga Asoka
Selain memiliki bentuk dan warna bunga yang menarik, bunga asoka dianggap memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Beberapa diantaranya adalah:
1. Mengobati Luka Memar
Memar adalah kondisi di mana bagian tubuh terlihat bengkak berwarna biru atau hijau yang disebabkan karena aliran darah yang mengendap.
Memar kerap dialami tidak hanya oleh atlet, tapi juga tidak jarang anak-anak bahkan orang dewasa.
Bunga asoka dianggap memiliki khasiat yang dapat membantu mengobati memar pada tubuh.
Untuk mengobati memar menggunakan bunga ini adalah dengan cara merebus bunga asoka kuning dengan air putih.
2. Membantu Menghilangkan Kram Betis
Kram pada bagian betis umumnya merupakan suatu kondisi yang kerap dialami oleh para atlet, tapi tidak jarang orang biasa juga mengalaminya.
Kandungan dalam bunga asoka dianggap dapat membantu menghilangkan rasa sakit karena keram betis.
Penggunaannya cukup sederhana, yakni dengan merebus bunga asoka dan meminum air rebusannya di pagi hari.
3. Dapat Mencegah Peradangan
Bunga asoka memilki kandungan anti-inflamasi yang memiliki manfaat sebagai obat untuk membantu menghilangkan dan mencegah radang.
Jika kerap merasakan atau mengalami sakit yang diakibatkan oleh peradangan, bunga asoka bisa dijadikan sebagai obat tradisional.
Selain mengatasi, bunga asoka juga dapat dijadikan sebagai pencegahan untuk peradangan atau pembengkakan.
4. Melancarkan Haid/Menstruasi
Tidak jarang terdapat kasus pada sebagian wanita mengalami haid atau menstruasi yang lambat atau tidak teratur.
Bunga asoka dianggap memiliki khasiat yang bisa mengatasi masalah siklus haid lambat atau tidak teratur ini.
Caranya cukup sederhana, yaknirebus bunga asoka kuning dengan 2 gelas air sampai mendidih, kemudian minum air rebusan tersebut 2 atau 3x sehari.
5. Membantu Mengatasi Wasir
Wasir atau ambeien bisa dikatakan sebagai kondisi yang membuat siapapun tidak nyaman ketika mengalaminya.
Bunga asoka memiliki khasiat yang dapat membantu mengatasi sekaligus mencegah penyakit wasir atau ambeien.
Caranya juga tidak sulit, cukup gunakan bunga asoka sebagai minuman pengganti teh. Bisa juga dengan merebusnya dan meminum air rebusannya.
6. Mencegah Anemia
Khasiat atau manfaat lainnya dari bunga asoka adalah baik untuk mencegah anemia atau kondisi dimana tubuh kekurangan darah.
Jika akan mengalami anemia, umumnya akan ada gejala seperti gelisah, cepat, lelah, pucat, terkadang juga sesak.
Bunga asoka memiliki kandungan zat besi yang manfaatnya dapat membantu mencegah kekurangan darah.
7. Membantu Melancarkan Sistem Peredaran Darah di Dalam Tubuh
Sistem peredarah darah yang tidak lancar dapat mengakibatkan rasa nyeri, kesemutan, mati rasa, rasa sakit berdenyut, masalah pencernaan dan parahnya serangan jantung.
Peredaran tidak lancar atau kurang lancar bisa disebabkan oleh berbagai macam hal baik karena penggumpalan darah, atau penyakit.
Bunga asoka dianggap memiliki khasiat yang dapat melancarkan sistem peredaran darah, yakni dengan meminum air rebusannya.
8. Sebagai Sumber Antioksidan
Sepertinya sudah menjadi hal umum kalau antioksidan dianggap berbahaya untuk tubuh dan dapat menyebabkan berbagai macam penyakit.
Kandungan antioksidan yang ada pada bunga asoka dianggap berkhasiat untuk melawan radikal bebas.
Caranya juga cukup mudah yakni dengan merebus bunga asoka dengan air dan meminum air rebusannya.
9. Membantu Mengatasi Hipertensi
Hipertensi atau yang juga dikenal sebagai tekanan darah tinggi merupakan suatu kondisi di mana tekanan darah yang ada di dinding arteri meningkat.
Sebenarnya kondisi hipertensi dapat dicegah dengan pola hidup yang sehat.
Selain itu, bunga asoka juga dianggap dapat membantu mengobati penyakit hipertensi ini secara alami dengan menjadikannya sebagai obat herbal.
Originally posted 2020-12-24 03:00:45.