Burung jalak merupakan jenis burung berukuran kecil hingga sedang. Termasuk dalam keluarga Strunidae. Kebanyakan spesies burung jalak yang berasal dari Asia merupakan jalak yang berukuran lebih besar dibanding jalak lainnya di keluarga Strunidae.
Kelebihan burung jalak Asia adalah pada ukuran tubuhnya yang besar, berbeda dengan keunggulan jalak dari Afrika yang terkenal karena bulu cantiknya. Banyak spesies burung jalak Afrika yang memiliki warna bulu yang mengkilat dan warna warni.
Jalak banyak ditemukan di beberapa benua, seperti Eropa, Asia, dan Afrika. Beberapa spesies jalak juga ditemukan di daerah Utara Australia, Hawaii, serta Selandia Baru. Di habitat aslinya mereka hidup secara berkelompok.
Burung jalak memiliki kaki yang kuat, kaki mereka digunakan untuk bertengger di pohon-pohon yang tinggi. Jenis burung ini kuat berlama-lama terbang dan mereka juga senang terbang dalam kawanan.
Habitat yang mereka sukai tentunya yang banyak tersedia bahan makanan mereka, yaitu serangga dan buah.
Jenis Burung Jalak
Berikut ini beberapa jenis jalak yang ada di dunia. Mulai dari jalak pada umunya yang banyak ditemukan di Eropa hingga jalak berbulu eksotis dari Afrika. Tak lupa juga spesies yang mulai langka dan dilindungi seperti jalak Bali di Indonesia.
1. Sturnus
Sturnus merupakan salah satu jenis dari burung jalak. Kebanyakan spesies dari jenis ini tersebar di Benua Eropa. Jalak jenis ini termasuk burung yang lebih suka berada di daratan ketimbang terbang. Mereka bahkan lebih suka berjalan daripada melompat-lompat dari satu dahan ke dahan lain.
Merupakan hewan omnivora, tapi mereka lebih sering mencari dan memakan cacing yang ada di permukaan tanah. Spesies dalam jenis sturnus kebanyakan bisa menirukan berbagai suara termasuk suara pintu.
Ada dua macam spesie dalam jenis ssturnus, yaitu Sturnus vulgaris (jalak pada umumnya) dan Sturnus unicolor (jalak tidak berbintik). Spesies yang pertama kebanyakan ditemukan di daerah Eropa dan Asia barat. Sedangkan yang kedua banyak ditemukan di daerah Iberian Penisula, Barat Laut Afrika, selatan Perancis, Sardinia, dan Korsika.
2. Jenis Lamprotornis
Spesies burung jalak yang masuk dalam jenis ini rata-rata memiliki bulu yang mengkilap dengan warna-warna yang indah. Perpaduan warna bulu burung jalak di jenis ini mengingatkan kita akan sebuah lukisan.
Bulu bagian atas kebanyakan berwarna hijau maupun biru. Bagian bawah pada burung jenis ini kurang banyak perpaduan warnanya. Rata-rata mereka hanya memuliki bulu berwarna biru, ungu, kuning, maupun coklat. Mereka memiliki ekor yang lebih panjang dari jenis yang lainnya.
Habitat asli jalak jenis Lamprotonis adalah di area hutan hingga perkebunan terbuka. Mereka sering bersarang di lubang pepohonan. Dalam jenis ini setidaknya terdapat 23 macam spesies yang masih eksis hingga kini.
3. Jenis Myna
Jalak jenis myna merupakan burung yang tersebar di kebanyakan wilayah Asia termasuk Indonesia. Indonesia memiliki burung jalak yang menjadi ciri khas dan juga kebanggaan bangsa kita, yaitu jalak Bali.
Burung jalak Bali termasuk burung berukuran sedang dengan panjang sekitar 25 cm pada rata-rata burung. Warna bulu burung Jalak Bali berwarna putih dengan corak hitam di bagian belakang sayap dan ujung ekor.
Paruh mereka berwarna kuning dengan kaki yang berwarna abu-abu. Kulit disekitar mata jalak bali berwarna biru yang menambah kesan dramatis pada matanya. Di alam liar keberadaan mereka telah berstatus terancam punah.
Kepunahan mereka diakibatkan karena perburuan dan perdagangan ilegal. Statusnya sebagai hewan endemik yang hampir punah membuat jalak Bali menjadi sebuah ikon. Bahkan gambar burung ini diabadikan dalam uang kepingan Rp 200.
Keistimewaan Burung Jalak
Indonesia memiliki keanekaragaman jenis burung yang tinggi, yakni sekitar 17 persen dari jumlah seluruh spesies burung di dunia. Jumlah tersebut setara dengan 1.539 jenis burung dengan 381 jenis yang merupakan tipe burung endemik.
Salah satu burung endemik yang hanya bisa ditemui di Indonesia adalah burung jalak, khususnya jalak bali. Mereka telah menarik perhatian dunia dengan tercatat dalam data Book IUCN sejak tahun 1966 dan Apendix I CITES tahun 1970.
Dimasukkannya jenis jalak bali maka secara tidak langsung ikut mengangkat fakta mengenai betapa berharganya jenis jalak bali di mata dunia internasional. Jenis burung jalak merupakan salah satu jenis burung yang banyak dipelihara oleh pecinta burung.
Sebagai burung jenis pengicau, jalak bersuara gacor, keras, dan berisik. Adapun burung jalak yang sering dipelihara maupun dibudidayakan, antara lain jalak bali, jalak suren, jalak kapas, jalak rio, jalak kebo, jalak putih, jalak nias, jalak thailand, dan beo.
Prospek Budidaya Jalak
Ada beberapa alasan mengapa budidaya burung jalak sangat menguntungkan
1. Dalam kurun waktu satu tahun, sepasang indukan dapat menghasilkan sekitar enam anakan. Anakan tersebut bisa langsung dijual atau bisa dijadikan indukan jika sudah dewasa.
2. Cara memelihara burung jalak juga cukup mudah.
3. Sifat dasar burung jalak yang suka berkicau dengan keras dapat dimanfaatkan untuk menjaga rumah sebagai pengganti bel maupun satpam.
4. Kicauan burung jalak juga bisa dimanfaatkan sebagai master atau pancingan bagi jenis burung lainnya agar mau berkicau. Ini bisa dilakukan bagi kolektor burung yang memiliki banyak burung.
Itulah beberapa alasan mengapa budidaya burung jalak merupakan usaha yang cukup menjanjikan. Selain faktor ekonomi, kelebihan burung ini juga meliputi kesenangan dalam proses budidayanya.
Peluang Usaha Jenis Burung Jalak
Tak hanya itu, peluang usaha burung jalak di pasaran juga cukup bagus. Banyak pecinta burung yang menggemari jenis jalak sebagai binatang peliharaan mereka.
Bulu jalak memiliki warna yang rupawan dan kicauannya sangat nyaring juga keras. Keistimewaan tersebut yang membuat jalak banyak dibeli dan dipelihara oleh pecinta burung.
Kondisi-kondisi diatas bisa dimanfaatkkan sebagai peluang usaha bagi penggiat bisnis burung. Diantara jenis burung jalak, jalak suren merupakan burung yang sering dalam berbagai kejuaraan berkicau.
Tampilan fisik jalak suren juga menjadi hal lain yang dipertimbangkan para pecinta burung selain dari kicauannya. Kaki yang mencengkram kuat serta pandangan mata yang tajam menjadi daya tarik tersendiri pada jalak suren.
Perlu diingat sebagai salah satu jenis burung yang dilindungi akan lebih baik jika sebelum memulai budidaya pelaku usaha harus mengantongi izin terlebih dulu.
Prosedur pengajuan izin penangkaran satwa yang dilindungi bisa kita temukan pada laman website departemen kehutanan Indonesia.
Tabel Kisaran Daftar Harga Burung Jalak
No | Jenis Jalak | Anakan usia 2 – 4 bulan | Remaja usia 7 – 10 bulan | Sepasang Dewasa usia 1 – 2 tahun |
1 | suren | Rp 500.000/ pasang | Rp 700. 000/ pasang | Rp 900.000 / pasang |
2 | putih | 1.400.000/ pasang | 3.000.000/ pasang | 6. 000.000 / pasang |
3 | Bali | 4.200.000 / pasang | 6.000.000 / pasang | 8.000.000 / pasang |
4 | kapas | 200.000 Rupiah/ pasang | 600.000 Rupiah/ pasang | 1.000.000 / pasang |
5 | kerbau | 300.000 Rupiah/ pasang | 600.000 Rupiah/ pasang | 1.000.000 / pasang |
6 | Nias | 300.000 Rupiah/ pasang | 400.000 Rupiah/ pasang | IDR 1.000.000 / pasang |
7 | Thailand | Sekitar 300.000/ pasang | IDR 600.000/ pasang | 1.000.000/ pasang |
8 | Burung beo | 2.500.000/ pasang | 3.400.000/ pasang | 6.000.000 / pasang |
Originally posted 2020-11-19 09:33:17.