Science Fiction Terbaik – Apakah kamu termasuk penggemar film Science Fiction? Sering disingkat Sci-Fi atau SF, genre ini memang genre film yang gak ada matinya terus menghadirkan film-film keren dengan plot-plot penuh imajinasi.
Menggabungan antara kisah imajinatif, teknologi, dan ilmu pengetahuan membuat film Sci-Fi sering mendapat decak kagum dari penontonnya.
Selain memiliki plot yang keren, film Sci-Fi juga dihiasi special efek dalam setiap scenenya, entah itu yang berlatar tempat di bumi, ruang angkasa, atau disuatu dunia yang tidak nyata.
Mulai dari manusia biasa, mutan, alien, atau binatang-binatang yang memiliki peradaban, film Sci-Fi memang tidak ada matinya dalam memberi hiburan kepada pecinta film.
Film Science Fiction Terbaik
Berikut 7 rekomendasi film Science Fiction terbaik untuk kamu…
1. Children of Men
Merupakan sebuah film thriller science fiction terbaik yang disutradaraioleh Alfonso Cuaron. Dibintangi oleh Clive Owen, Julianne Moore, Michael Caine, Clare Hope Ashitey, Chiwetel Ejiofor, serta Charlie Hunnam.
Ceritanya sendiri diangkat dari sebuah novel The Children of Men karya P.D. James.
Filmnya berkisah seputar kerusuhan akibat ketidaksuburan umat manusia. Mengambil latar belakang Britania Raya pada tahun 2027 setelah 18 tahun masa infertilitas. Dimana saat itu Britania Raya digambarkan sebagai salah satu negara yang tidak terpengaruh kerusuhan dan stabil.
Akibat kesuburan manusia yang langka, para tokoh berkutat dengan masalah seputar kekuasaan yang dipengaruhi oleh faktor kesuburan. Tokoh utama pada film ini, yakni Theo Faron diceritakan berhasil memiliki seorang bayi dengan perempuan imigran bernama Kee.
2. Rise of the Planet of the Apes
Ketika umat manusia berada diujung kepunahan karena wabah penyakit, sedangkan binatang kera berevolusi dengan cepat membuatnya menjadi binatang yang memiliki akal layaknya manusia.
Kera-kera dapat berbicara, membangun peradaban, dan dapat beraktivitas nyaris seperti manusia.
Pada awalnya kera-kera hidup berdampingan dengan manusia yang tersisa saat itu. Hingga pada suatu saat, sekelompok manusia menembak mati salah satu kera di dalam wilayah kekuasaan para kera.
Meski awalnya pemimpin kera dapat menahan amarah anggota kelompoknya, pada akhirnya perang besar antara manusia dan kera tidak dapat dihindari.
Mendapat point 88 dari 100 oleh The Globe and Mail, dan point 75 dari majalah Rolling stone.
Film “ Rise of The Planet of The Apes” berhasil mencuri perhatian penggemar film sejak awal rilis pada juli 2014. Selain Sci-Fi, film ini juga masuk ke dalam genre adventure dan action.
3. Minority Report
Bagaimana jika orang yang ingin melakukan pembunuhan ditangkap meskipun ia belum melancarkan aksinya? Yaa begitulah cerita yang ada dalam film ini.
Polisi dapat mendeteksi siapa saja yang “baru berniat” melakukan pembunuhan untuk kemudian ditangkap dan dipenjara.
Berkat bantuan 3 “Precog” atau manusia mutasi yang dapat melihat masa depan, Precog memberi clue kepada polisi dimana akan terjadi pembunuhan, siapa pelakunya, dan apa motifnya.
Nah.. begitu mendapat sinyal dari Precog, para polisi akan menuju ke lokasi dan menangkap pelaku sebelum kejahatan itu dilakukan.
Mengambil latar Amerika pada tahun 2054, adanya Department of Pre-Crime berhasil menekan angka pembunuhan menjadi 0%.
Tapi adanya sistem ini justru menjadi boomerang bagi kepolisian. Akankah sistem ini benar-benar akan menciptakan dunia tanpa kejahatan? Atau sebaliknya?
4. Under the Skin
Diperankan oleh aktris kenamaan Scarlett Johansson, Under the Skin bercerita mengenai seorang perempuan misterius dari dunia lain yang memangsa para pria di Skotlandia. Film yang diangkat dari sebuah novel berjudul serupa karya Michel Faber ini kurang begitu sukses.
Padahal ceritanya cukup menarik dibumbui adengan dewasa sekaligus misterius. Scarlett Johansson cukup apik dalam memerankan karakter wanita misterius dalam film ini.
Terlebih para kritukus film berpendapat bahwa film ini sangat bagus dan pantas meraih penghargaan untuk film science fiction terbaik.
5. Gravity
Rudal milik Rusia telah menghancurkan sebuah satelit tak berfungsi dan menyisakan puing-puing di luar angkasa. Dimana puing-puing tersebut melayang menuju sebuah pesawat ulang-aling milik NASA.
Misi untuk membenahi teleskop Hubble pun terpaksa dibatalkan karena gangguan tersebut.
Dan tak lama kemudian, para astronot yang berada dalam pesawat ulang-aling mulai kehilangan kontak untuk berkomunikasi dengan pusat pengendali.
Para Astronot berusaha menyelamatkan diri dari bencana sampah luar angkasa tersebut, dan mempertahuhkan nyawa untuk kembali ke bumi. Tapi ancaman puing-puing bekas satelit itu tak berhenti begitu saja..
6. Inception
2 ekstraktor, Dom Cobb (Leonardo DiCaprio) dan rekannya Arthur melakukan spionase secara illegal dengan mengambil informasi melalui alam bawah sadar (mimpi) para korbannya.
Salah satu misi yang mereka terima adalah masuk kedalam alam bawah sadar seorang pengusaha, kemudian menanamkan ide untuk membubarkan perusahaan keluarganya.
Imbalan yang akan Cobb dapat jika berhasil melakukan misinya adalah pembersihan nama baiknya atas kasus pembunuhan.
Tapi Cobb juga memiliki masalah dengan alam bawah sadarnya, terutama bayangan mendiang istri Cobb (Marion Cotillard) yang mulai merasuk kedalam mimpi-mimpinya.
7. Avatar
Film fantasy Sci-Fi dengan penghasilan kotor mencapai $2,787,965,087 diseluruh dunia!
Saya yakin setiap pecinta film Sci-Fi pasti tau film yang satu ini, walau mungkin ada yang belum nonton, tapi minimal pasti tau judul film ini..
ya wajar saja, film “Avatar” sering diputar di TV pada libur akhir pekan atau saat musim libur sekolah *walau tidak sesering home alone :D.
Berlatar di sebuah planet yang dihuni suku primitif bernama Na’vi, dimana tempat mereka tinggal penuh dengan keindahan alam dan bahaya juga.
Suku Na’vi memiliki postur tubuh yang tinggi serta bewarna kulit biru nan indah.
Suku Na’vi melindungi tempat tinggal mereka dari kehadiran manusia yang mencari sumber daya alam berupa mineral ubnotarium.
Untuk mendapatkan itu semua, manusia mengirimkan Avatar yang kemudian berbaur dengan suku Na’vi.
8. The Martian
The Martian merupakan sebuah film science fiction yang diangkatdari novel berjudul sama karya Andy Weir. Filmnya dibintangi oleh Matt Damon, Jessica Chastain, Krissten Wiig, Jeff Daniels, Michael Pena, Kate Mara, Sean Bean, Sebastian Stan, dan Chiwetel wjiofor.
Plot ceritanya berkisah tentang misi ke Mars dan survival salah satu aastronotnya, yakni Mark Watney yang diperankan oleh Matt Damon. Mark Watney sempat diduga tewas akibat adanya badai ganas yang terjadi saat misi mereka berjalan.
Rekan-rekannya pun meninggalkannya sendirian di planet Mars. Berbekal sedikit pasokan logistik, Mark berusaha bertahan hidup dengan kecerdasan serta semangatnya. Ia menggunakan kecerdikannya untuk mencari jalan agar dapat mengirim sinyal ke bumi.
Setelah berhasil mengirim sinyal ke bumi, NASA dan tim ilmuwan mencari cara untuk membawa Mark pulang ke bumi. Akankah misi penyelamatan tersebut berhasil?
9. Star Wars: The Force Awakens
Ini merupakan film pertama dari trilogi sekuel Star Wars setelah Lucasfilm diakuisisi oleh Walt Disney. Film ini sendiri dirilis setelah 10 tahun dari sekuel terakhirnya. Walt Disney berhasil menggarap sekuel ini dengan sangat apik.
Tontonan bertema luar angkasa ini menceritakan keadaan sekitar 30 tahun setelah terjadinya perang galaksi. First Order berhasil bangkit kembali setelah runtuhnya kekuasaan Galactic Empire dan menginginkan keruntuhan New Republic..
Di sisi lain, kelompok Resistance yang dipimpin oleh Leia Organa menentang keberadaan First Order dan didukung oleh Republic. Disini Leia juga sedang mencari saudaranya yang hilang, yakni Luke Skywalker untuk membantunya melawan First Order.
Disini kita akan melihat pertarungan para Resistance, seperti Chewbacca, Han, dan Finn yang bertarung melawan anggota Ren. Kylo Ren adalah anak dari Leia yang berada di sisi gelap mendukung First Order.
Leia berharap Chewbacca dan kawan-kawan dapat membawa kembali Ren ke sisi terang. Sayangnya Ren justru membunuh Han di Markas First Order dengan Lightsabernya. Meskipun Han terbunuh, tapi markas First Order berhasil di bom.
10. What Happened to Monday / Seven Sister
Karena angka kelahiran terus meningkat dan ledakan populasi manusia mulai mengakibatkan krisis, otoritas mengeluarkan peraturan bahwa setiap keluarga hanya boleh memiliki 1 anak, dan yang memiliki lebih akan diambil paksa untuk kemudian dimasukkan kedalam Children Allocation Bureau (CAB). Sebuah tempat penampungan anak milik otoritas.
Peraturan itu menjadi ancaman serius bagi 7 anak kembar yang diberi nama dengan nama-nama hari.
Untuk bersembunyi dari pihak keamanan, mereka tumbuh besar didalam rumah, bahkan hanya untuk keluar rumah mereka harus menunggu hari sesuai nama mereka.
Setelah berhasil bersembunyi dan lolos dari aturan otoritas hingga mereka dewasa, 7 bersaudara ini menghadapi masalah dengan hilangnya “Monday”, salah satu saudara mereka.
Sayangnya, ketika melakukan pencarian, identitas mereka ketahuan dan otoritas mulai melakukan perburuan besar-besaran.
11. Arrival
Arrival merupakan sebuah film science fiction yang diadaptasi dari cerita pendek berjudul Story or Your Life karya Ted Chiang. Film yang dibintangi oleh Amy Adams, Jeremy Renner, dan Forest Whitaker ini bercerita seputar hubungan antara manusia dengan alien.
Konfliknya tidak hanya seputaar hubungan alien – manusia biasa, tapi melibatkan pasuka militer serta hubungan keluarga. Awal munculnya konflik akibat manusia yang salah menerjemahkan percakapan alien dan justru berakibat perang.
12. Black Panther
Demam “WAKANDA FOVEREVER!!” ini dimulai sejak Marvel studio merilis film Black Panther pada bulan februari lalu, dan langsung meledak dengan penghasilan lebih dari 1 miliar USD!
Film super hero yang mengambil latar tempat di Afrika ini, mengadopsi keindahan alam dan budaya Afrika termasuk beberapa dialog dengan bahasa Xhosa.
Creator film ini berhasil memberi gambaran tentang kekayaan bangsa Afrika sebagai bangsa dengan teknologi canggih dan maju.
Dalam film Black Panther, T’Challa (Chadwick Boseman) dinobatkan sebagai raja baru di Wakanda, namun kepemimpinannya ditentang oleh suatu kelompok dan beberapa musuh yang ingin menjatuhkan kekuasaannya di Wakanda.
T’Challa dengan bantuan pasukan khusus miliknya serta agen C.I.A, mulai melakukan perlawanan untuk mencegah perpecahan di dunia.
Film Black Panther ini seakan menjadi angin segar dalam perfilman Sci-Fi hollywood dengan memainkan aktor-aktor non kulit putih, karena seperti kabar yang beredar, industri perfilman hollywood mendapat banyak kritikan dan dituding anti keberagaman karena jarang mengangkat tokoh film selain kulit putih.
Penasaran untuk menonton film Science Fiction? Dari 7 film Sci-Fi diatas, mana yang akan jadi film pilihanmu?
Selamat menonton dan jangan lupa ikuti terus info-info yang menarik hanya di rahasiabelajar.com 😀
Originally posted 2021-01-22 09:58:59.