9 Jenis Tomat yang Enak dan Segar Untuk Pelengkap Masakan

Jenis Tomat – Tomat memiliki nama latin Solanum lycopersicum syn. Tomat merupakan tumbuhan asli yang berasal dari Amerika Selatan dan Amerika Tengah.

Seperti yang kamu tahu, sayuran jenis tomat sekaligus merupakan buah-buahan yang biasa dimanfaatkan untuk menambah cita rasa dari suatu makanan.

Tomat sangat mudah ditemui di pasar tradisional maupun di pasar swalayan.

Selain menambahkan rasa pada makanan, tomat yang berwarna cerah juga dapat membuat makanan terlihat lebih segar dan berwarna.


Jenis Tomat


Sebagai pelengkap masakan, tomat juga memiliki kandungan nutrisi yang baik bagi kesehatan tubuh kamu. Tomat mengandung vitamin A, C, K, kalium dan asam folat.

Selain itu tomat juga memiliki kandungan mineral yang baik seperti vitamin B6, fosfor, magnesium dan thiamin.

Kandungan karotenoid pada tomat berupa lycopene yang jumlahnya sangat banyak dapat berfungsi sebagai antioksidan.

Berikut beberapa jenis tomat yang sering digunakan sebagai pelengkap masakan.

1. Tomat Hijau

Tomat hijau adalah tomat yang dipanen sebelum matang dan masih berwarna hijau.

Jenis tomat hijau memiliki kandungan air yang relafit sedikit sehingga teksturnya masih agak keras.

Tomat hijau biasanya dipergunakan sebagai campuran untuk pembuatan sambal kecap, sambal hijau, dan bahan tambahan menumis sayuran yang memberi rasa segar pada masakan.

2. Jenis Tomat Cherry

image source: shopee.co.id

Cherry memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan tomat jenis lainnya. Tomat cherry memiliki warna buah orange sampai merah terang saat matang.

Dengan bentuk yang kecil dan menggemaskan, biasanya tomat cherry digunakan untuk garnish pada masakan.

Bisa juga dijadikan bahan campuran salad dan sangat segar bila dimakan secara langsung.

3. Tomat Anggur

image source: tokopedia.com

Tomat anggur merupakan jenis tomat yang memiliki buah berbentuk bulat dengan ukuran yang lebih kecil dibandingkan tomat cherry.

Salah satu tomat dengan daging buah yang tidak terlalu tebal dengan rasa buah yang manis.

Tomat anggur lebih sering dikonsumsi secara langsung atau dicampur pada salad buah.

Namun sayangnya tomat yang satu ini akan sangat jarang kamu temui di Indonesia.

4. Jenis Tomat Plum

Seperti dengan namanya, tomat yang satu ini memiliki bentuk buah yang mirip dengan buah plum.

Tomat plum memiliki daging buah yang tebal dengan kulit buah yang tipis. Kandungan air pada tomat plum sangat tinggi.

Tomat plum sering dimanfaatkan pada pembuatan saos tomat ataupun ditambahkan pada masakan yang relatif membutuhkan waktu memasak yang lama.

Tidak jarang juga yang menggunakan tomat plum untuk membuat jus.

5. Tomat Pear

jenis tomat
image source: shopee.co.id

Tomat pear memiliki bentuk buah menyerupai buah pear namun dengan ukuran yang lebih kecil. Memiliki rasa yang cukup manis, berwarna kuning, orange, serta merah.

Dengan bentuknya yang unik dan cantik, tomat pear biasa digunakan untuk menghias makanan. Selain itu juga dapat dijadikan bahan pelengkap salad.

6. Jenis Tomat Beef

Ukuran buah tomat beef lebih besar dibandingkan dengan tomat jenis lainnya. Tomat beef memiliki permukaan kulit yang tidak beraturan dan berdaging buat tebal.

Berat buat tomat beef bisa mencapai 500 gram per buahnya.

Dengan ukuran yang besar dan rasa yang sedikit asam, jenis tomat ini biasa dijadikan isian dari sandwich atau burger.

Terkadang tomat beef juga dijadikan sebagai bahan pelengkap untuk pembuatan sup.

7. Tomat Globe

Tomat ini biasa dikenal sebagai slicing tomato.

Memiliki ukuran buah yang tidak terlalu besar dengan bentuknya yang bulat. Tomat globe memiliki rasa buah yang tidak terlalu asam.

Biasanya tomat globe dijadikan pelengkap makanan seperti sandwich, burger, maupun salad.

8. Tomat Campari

Tomat campari memiliki bentuk buah yang mirip dengan tomat globe. Buah tomat campari juga dikenal dengan sebutan cocktail tomato.

Sama seperti tomat lainnya, jenis tomat campari juga biasa dimanfaatkan sebagai bahan campuran pada pembuatan salad.

9. Jenis Tomat Hitam

jenis tomat
image source: liputan6.com

Warna dari tomat hitam ini sebenarnya berwarna ungu pekat sehingga dari jauh terlihat berwarna hitam. Penampilan tomat indigo ini sangat menarik karena berbeda dari tomat kebanyakan. Asalnya dari Oregon, Amerika Serikat.

Rasa tomat hitam tidak terlalu manis. Kebanyakan orang tertarik mengkonsumsi tomat hitam karena khasiatnya. Kandungan antosianin yang tinggi pada kulit tomat indigo membantu mengobati penyakit kanker.

Cara menanam tomat hitam atau indigo ini cukup sederhana. Siapkan saja polibag berisi media tanam berupa campuran serbuk sabut kelapa atau cocopeat dan sekam bakar dengan perbandingan 1:3. Sebelum itu tentu siapkan bibit tanaman terlebih dahulu.

Semai benih tomat di dalam wadah tray yang berisi media tanam berupa serbuk sabut kelapa dan sekam bakar dengan perbandingan 1:2. Jika bibit sudah berdaun 4 helai barulah pindahkan ke media tanam seperti diatas.

Selama proses penyemaian, siram bibit dengan nutrisi AB-mix dengan konsentrasi 400 ppm 3 kali sehari.

Saat sudah dipindahkan dari tray semai ke polibag, berikan nutrisi AB-mix dengan konsentrasi 800 ppm. Berikan 5x sehari sebanyak 300 ml larutan tiap penyiraman dengan teknik fertigasi.

Seleksi batang dan pilih 2 cabang produktif terbaik. Berikan nutrisi AB-mix dengan konsentrasi 1.500 ppm dengan teknik fertigasi 5x sehari sejumlah 300 ml larutan setiap penyiraman. Saat tanaman mulai berbunga naikkan konsentrasi AB-mix menjadi 2.200 ppm.

Fakta tentang Tomat

Tomat sering digolongkan sebagai sayur dan juga buah. Bentuknya mirip dengan hidung badut, tapi ada juga yang berbentuk bulat pipih hingga mirip bohlam lampu.

Keluarga tomat memiliki beragam jenis, sebut saja tomat biasa, tomat ceri, tomat apel, tomat kentang, hingga tomat gondol. Daging tomat cukup tebal dengan kandungan air yang banyak.

Manfaat yang terkandung dalam buah tomat, diantaranya adalah mengandung vitamin C, Vitamin A, dan mineral.

Di dalam daging tomat terdapat butir-butir biji yang berwarna putih kekuningan. Biji mereka seperti ditutupi selaput bening yang basah. Jika dikeringkan dengan disemai kemudian ditanam, mereka akan tumbuh sebagai bibit pohon tomat.

Proses penyemaiannya bisa dilakukan diatas tampah atau sejenisnya. Lalu letakkan tampah tersebut di tempat terbuka yang terkena sinar matahari.

Pindahkan ke media tanam jika sudah kering. Setelah muncul dua atau tiga daun, pindahkan bibit ke dalam pot atau wadah tanam lainnya.

Tanaman toman termasuk tumbuhan perdu atau semak. Mereka dapat tumbuh dimana saja asalkan mendapat sinar matahari sepenjang hari. Masa tanam hingga panennya membutuhkan waktu sekitar 60 sampai 100 hari.

Tomat Enak Menyehatkan

Awalnya buah tomat yang muncul berwarna hijau ke putihan. Kemudian berwarna hijau muda, oranye, lalu saat matang akan berwarna merah cerah. Rasanya asam manis menyegarkan dan bisa dimakan secara langsung bersama kulit dan bijinya.

Umumnya tomat berbentuk bulat dan berwarna merah karena itulah buah ini sering dimirip-miripkan dengan hidung badut. Selain bisa disantap langsung, tomat juga kerap digunakan sebagai penyedap masakan, seperti pada soto, sop, hingga tumisan.

Tomat juga dipakai untuk campuran sambal. Rasanya yang asam maniss membuat sambal jadi lebih sedap. Terkadang tomat juga diolah dan dijadikan ketchup atau saus tomat.

Tidak hanya tomat merah, tomat hijau juga enak dimakan apalagi untuk bahan pelengkap masakan. Biasanya tomat hijau dimasak oseng-oseng kadang juga dijadikan sambal. Tak hanya sebagai makanan tomat juga enak dijadikan minuman, misalnya saja jus tomat.

Kita dapat menemukan tomat baik di pasar tradisional maupun swalayan. Temukan tomat di bagian penjual sayuran karena mereka digolongkan sebagai sayur-sayuran.

Originally posted 2020-12-18 04:00:39.

Leave a Reply

Your email address will not be published.